Kenapa Anak Usia Muda Pilih Jadi Investor Saham di Indonesia: Naik Tajam dan Signifikan!

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan bahwa jumlah investor saham di pasar modal Indonesia pada tahun 2024 mengalami peningkatan signifikan sebesar 21,77%. Berdasarkan data dari PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), jumlah investor per 24 Desember 2024 mencapai 14,817 juta, meningkat dari 12,168 juta di tahun sebelumnya.

Deputi Komisioner Pengawas Pengelolaan Investasi Pasar Modal dan Lembaga Efek OJK, Aditya Jayaantara, mengungkapkan bahwa data Single Investor Identification (SID) mencakup berbagai instrumen investasi seperti saham, obligasi korporasi, Surat Berharga Negara (SBN), dan reksa dana.

“Setiap investor hanya memiliki satu SID untuk beragam instrumen investasi di pasar modal,” jelas Aditya dalam Konferensi Pers Penutupan Perdagangan Bursa Efek Indonesia, Senin (30/12).

Menariknya, mayoritas investor saham berasal dari generasi muda. Sebanyak 54,92% investor berusia di bawah 30 tahun, dengan total aset mencapai Rp53,83 triliun. Kelompok usia ini dianggap sebagai potensi besar untuk pertumbuhan pasar modal Indonesia.

“Walaupun nilai aset kelompok usia di bawah 30 tahun masih kecil, ini menunjukkan optimisme. Mereka akan membawa mindset investasi yang lebih matang seiring bertambahnya usia,” tambah Aditya.

Kelompok usia 31-40 tahun mendominasi dengan total aset Rp272,60 triliun, diikuti kelompok usia 41-50 tahun (Rp198,10 triliun) dan 51-60 tahun (Rp288,33 triliun). Menariknya, investor berusia 60 tahun ke atas memiliki total aset tertinggi, yakni Rp865,48 triliun.

Dari segi wilayah, Pulau Jawa masih menjadi pusat dominasi investor saham dengan 69,09% investor dan total aset Rp4.684 triliun. Diikuti oleh Sumatera (15,60%), Sulawesi (5,44%), Bali-NTB-NTT (3,69%), dan Maluku-Papua (1,27%).

Peningkatan ini mencerminkan keberhasilan upaya inklusi keuangan yang dijalankan OJK bersama pelaku pasar modal. Dengan dominasi generasi muda, pasar modal Indonesia memiliki prospek cerah untuk terus berkembang.

Demikian informasi seputar kenaikan jumlah investor saham di Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Scopecorner.Com.

Berita Terkini

Peluang Investasi UMKM Bontang Bakal Menarik: Kenapa?

Investasi UMKM Bontang menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Di tengah dominasi industri besar, UMKM justru tampil sebagai kekuatan ekonomi baru yang potensial, menarik perhatian investor, dan mendapat dukungan dari berbagai pihak. Seiring dengan transformasi ekonomi yang semakin pesat, Bontang menjadi sorotan dalam dunia investasi UMKM. Menurut kajian yang dilakukan oleh Unit Layanan Strategis Pembangunan Sumber Daya […]

Read More
Berita Terkini

Produksi Migas Nasional Diperkuat Inovasi Digital Pertamina Hulu Rokan, Ini Dampaknya!

Pertamina Hulu Rokan (PHR) terus memperkuat produksi migas melalui inovasi digital di sektor hulu. Langkah strategis ini difokuskan pada penerapan teknologi Operational Technology (OT)/SCADA guna meningkatkan efisiensi serta menjaga kestabilan produksi, terutama selama Ramadan dan libur Lebaran. Sebagai operator utama Blok Rokan, PHR memiliki peran vital dengan menyumbang sekitar 24% produksi minyak nasional. Dengan kondisi […]

Read More
Berita Terkini

Pemberantasan Mafia Migas Jadi Agenda Utama Majelis Musyawarah Sunda, Kok Bisa?

Majelis Musyawarah Sunda (MMS) baru-baru ini menggelar diskusi publik bertajuk Mega Korupsi Pertamina: Ganti Pemain Deui atau Revolusi Tata Kelola untuk Rakyat dan Negara. Acara tersebut bertujuan untuk membahas masalah tata kelola minyak dan gas (migas) di Indonesia, dengan fokus utama pada pemberantasan mafia migas yang telah mengakar. Dalam diskusi tersebut, Ekonom Prof. Didin S. […]

Read More