
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan Harga Batu Bara Acuan (HBA) periode pertama Oktober 2025 dengan tren kenaikan di seluruh kategori. Keputusan ini tertuang dalam Kepmen ESDM No. 326.K/MB.01/MEM.B/2025 yang mengatur harga mineral logam dan batu bara acuan.
Dibandingkan periode kedua September 2025, semua level kalori batu bara mencatatkan peningkatan harga. Untuk kategori kalori tertinggi 6.322 kcal/kg GAR, HBA ditetapkan US$106,94 per ton, naik dari sebelumnya US$103,49 per ton.
Kategori 5.300 kcal/kg GAR ditetapkan US$64,84 per ton, lebih tinggi dibanding September yang sebesar US$64,40 per ton. Sementara itu, kategori 4.100 kcal/kg GAR naik menjadi US$43,12 per ton dari US$42,58 per ton. Untuk kategori kalori terendah 3.400 kcal/kg GAR, harga ditetapkan US$32,95 per ton, juga meningkat tipis dari US$32,78 per ton pada periode sebelumnya.
Harga Batu Bara Oktober 2025 Naik di Semua Kategori
Kenaikan harga batu bara ini menunjukkan adanya sentimen positif di pasar global. Meski energi terbarukan semakin mendominasi, permintaan batu bara di sejumlah negara Asia masih cukup tinggi, khususnya untuk kebutuhan pembangkit listrik. Hal ini mendorong harga tetap stabil bahkan mengalami kenaikan.
Selain itu, kondisi geopolitik dan fluktuasi nilai tukar turut memengaruhi pergerakan harga. Indonesia, sebagai salah satu eksportir utama batu bara, menjadikan HBA sebagai acuan penting dalam kontrak jual beli internasional.
Bagi pelaku industri, kenaikan HBA menjadi sinyal kuat untuk menyesuaikan strategi produksi dan distribusi. Pemerintah menegaskan kebijakan ini juga tetap memperhatikan keseimbangan antara kebutuhan domestik dan ekspor, agar pasokan energi dalam negeri tetap aman.
Kompaknya kenaikan harga batu bara pada Oktober 2025 menegaskan posisi komoditas ini yang masih vital dalam bauran energi. Meski dunia bergerak ke arah energi hijau, batu bara tetap menjadi penopang penting bagi industri dan pasar energi global.
Demikian informasi seputar perkembangan harga batu bara Oktober 2025. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Scopecorner.Com.