Gagalnya Penyelundupan 10.539 Botol Alkohol Ilegal di Bangka Belitung: Bea Cukai Mengaku Kesulitan, Jaringannya Terputus

Pihak Kantor Bea Cukai Tanjung Pandan, Bangka Belitung menjelaskan bahwa mereka mengalami kesulitan untuk mengungkap pemilik 10.539 botol minuman yang mengandung metil alkohol ilegal. Kantor Pengawasan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean C (TMP) Tanjung Pandan menyatakan jaringan penyelundupan minuman keras atau miras ini terputus.

“Kami kesulitan  karena jaringan pelaku kejahatan ini terputus,” kata Kantor Pengawasan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean C (TMP) Tanjung Pandan, Jerry Kurniawan di Tanjung Pandan seperti dikutip dari Antara, Kamis, 15 Desember.

Sebanyak 10.539 botol minuman beralkohol ilegal diamankan pada November 2021 lalu oleh Tim Bea Cukai Tanjung Pandan bersama tim Kanwil DJBC Sumatera Bagian Timur dan dimusnahkan secara resmi pada 13 Desember. Bahkan saat barang bukti minuman alkohol itu ditimbun atau disimpan di ekspedisi, kata dia, tidak ada orang atau pemilik yang mengakuinya.

“Kami sudah melakukan koordinasi dengan semua pihak yang dianggap berwenang untuk mengusut pemilik puluhan ribu botol minuman beralkohol,” kata dia.

Dia mengatakan, puluhan ribu botol miras ilegal yang sudah dimusnahkan itu diduga dari negara Singapura dan akan di kirim ke ke Jakarta. “Pulau Belitung bukan menjadi tujuan pengiriman minuman beralkohol ilegal melainkan hanya sebagai transit pengiriman,” tegas dia.

Pihaknya telah mencari bukti-bukti pendukung dari orang yang melihat proses pembongkaran minuman beralkohol ilegal namun tidak membuahkan hasil. “Tidak ada yang bisa memberikan informasi yang benar-benar jelas karena dalam penindakan untuk menetapkan tersangka harus didukung dengan bukti kuat,” ujarnya.

Berita Terkini

Investasi Saham Beyond Meat: Perjalanan Pahit bagi Investor dalam Lima Tahun Terakhir?

Saham Beyond Meat, yang dulunya sangat digemari di Wall Street setelah debut IPO-nya pada 2019, kini mengalami penurunan yang signifikan dalam lima tahun terakhir. Meski saham perusahaan ini sempat melonjak setelah IPO, kini nilainya telah turun lebih dari 99% dibandingkan dengan kinerja indeks S&P 500 yang mencatatkan kenaikan 84% dalam periode yang sama. Permintaan untuk […]

Read More
Berita Terkini

Bisnis Baju Impor China Kuasai Pasar Indonesia, Produsen Lokal Makin Menjerit?

Maraknya bisnis baju impor China semakin menekan industri tekstil dan garmen nasional. Fenomena ini mencerminkan tantangan besar yang dihadapi produsen dalam negeri di tengah gempuran produk impor dengan harga murah dan volume besar. Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza menjelaskan bahwa ketimpangan antara kapasitas produksi nasional dan kebutuhan pasar menjadi salah satu penyebab utama membanjirnya produk […]

Read More
Berita Terkini

Ekspor Batu Bara Ambles sampai 20,85 Persen, Hanya Sumbang USD 17,94 Miliar hingga September 2025

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja ekspor batu bara Indonesia masih mengalami kontraksi pada tahun 2025. Sepanjang Januari hingga September, nilai ekspor batu bara hanya mencapai 17,94 miliar dolar AS, turun 20,85 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 22,67 miliar dolar AS. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, menjelaskan bahwa […]

Read More