Solusi Lawan Korupsi Ala Sri Mulyani: Digitalisasikan Penyaluran Bansos, Semua Pakai Sistem Transparan?

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan digitalisasi bisa mengurangi risiko korupsi dalam penyaluran bantuan sosial (bansos). Ani, sapaan akrabnya, mengatakan bansos dari pemerintah pusat langsung ditransfer ke rekening bank penerima manfaat. Dengan begitu, risiko korupsi atau pungutan liar bisa lebih sedikit dibanding sebelum adanya digitalisasi.

“Rezim sebelum adanya teknologi digital, ada kekhawatiran setiap program pemerintah yang langsung memberikan manfaat kepada masyarakat akan melalui berbagai proses birokrasi administrasi yang kemudian sangat rentan terhadap korupsi atau pungutan liar,” ujarnya dalam Conference on Public Finance and Treasury 2022 pada Rabu, 14 Desember.

Ani mengatakan pemerintah juga melakukan pengembangan platform pembayaran pemerintah (PPP) dan memanfaatkan kartu kredit pemerintah. Kartu kredit pemerintah disebut mengurangi banyak sekali aspek administrasi dan pelaporan karena setiap pelaporan penggunaan uang menggunakan kartu kredit langsung tercatat.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) juga mengenalkan digipay marketplace. Digipay merupakan sistem aplikasi pembayaran digital menggunakan kartu kredit pemerintah dan/atau CMS Virtual Account yang dikembangkan oleh Kemenkeu bekerjasama dengan Himpunan Bank Negara (Himbara).

Ekosistemnya terbentuk dari Satker pengelola Uang Persediaan (UP) APBN dan UMKM dengan berbasis rekening pada suatu bank yang sama. “Ini terutama akan sangat menguntungkan pelaku UMKM di dalam berpartisipasi atau mendapatkan akses untuk bisa mensuplai kebutuhan pemerintah dengan menawarkan barang dan jasa melalui marketplace digital pemerintah,” kata Ani.

Pemerintah juga melakukan digitalisasi dari sisi penerimaan negara. Modul penerimaan negara disebut telah mengenalkan generasi ketiga dengan fitur terbaru yang mengakomodasi teknologi perbankan dan fintech.

Perbankan dan fintech bisa menjadi lembaga penerima pajak atas nama pemerintah dan menyalurkannya ke pemerintah. Dengan begitu pembayaran pajak menjadi lebih mudah dan inklusif bagi wajib pajak. Ke depan, sambungnya, Kemenkeu juga akan terus bertransformasi dalam organisasi maupun cara kerja dengan mengintegrasikan teknologi digital.

Berita Terkini

Ngeri Nih! Investasi EBT di AS Anjlok 36 Persen Akibat Kebijakan Baru

Laporan BloombergNEF mencatat bahwa investasi EBT di AS mengalami penurunan tajam sebesar 36 persen pada paruh pertama 2025. Total investasi hanya mencapai US$20,5 miliar, turun signifikan dibandingkan periode enam bulan sebelumnya. Anjloknya investasi ini dipicu oleh perubahan kebijakan Presiden Donald Trump yang memangkas subsidi bagi energi angin dan surya. Padahal, kedua sektor ini sebelumnya menjadi […]

Read More
Berita Terkini

Asyik! Investasi UMKM Berbasis Sawit dapat Dukungan BPDP untuk Inovasi dan Pembangunan Ekonomi

Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP) semakin menunjukkan komitmennya dalam mendukung investasi UMKM berbasis sawit. Melalui partisipasinya dalam Pekan Inovasi dan Investasi Sumatera Utara (PIISU) 2025, BPDP memperkenalkan berbagai produk inovatif yang memanfaatkan kelapa sawit sebagai bahan dasar, sekaligus membuka peluang bagi pengembangan UMKM. Investasi UMKM Berbasis Sawit: BPDP Dukung Produk Turunan Sawit yang […]

Read More
Berita Terkini

Kenaikan Tipis Harga Batu Bara Setelah Enam Hari Penurunan Beruntun, Kenapa?

Harga batu bara di pasar internasional mengalami kenaikan tipis setelah enam hari berturut-turut mengalami penurunan. Pada Rabu (13/08/25), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan mendatang ditutup di angka US$111,7 per ton, menguat sebesar 0,09% dibandingkan hari sebelumnya. Meskipun terjadi kenaikan tipis, harga batu bara masih menunjukkan penurunan sebesar 2,36% dalam […]

Read More