Indonesia Ketiban Rezeki dengan Tender Paket Khusus: Pemerintah Kontrak 101 Proyek Ikan Nasional, Nilainya Triliunan Rupiah

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menandatangani 101 kontrak tender paket khusus ikan IKN (Ibu Kota Negara) Nusantara senilai Rp26,8 triliun pada tahun 2021. KKP mengadakan tender ini untuk meningkatkan produksi ikan nasional dan mempercepat pertumbuhan ekonomi. Tender paket khusus ikan ini diadakan untuk membangun sarana produksi dan fasilitas budidaya ikan di seluruh Indonesia. Hal ini sejalan dengan program KKP untuk meningkatkan produksi ikan nasional dari 20,49 juta ton pada tahun 2020 menjadi 23,31 juta ton pada tahun 2024.

Beberapa paket tender yang disetujui termasuk pengembangan sarana produksi ikan di daerah perairan laut dan darat, pembangunan hatchery, pembangunan pusat pengembangbiakan benih ikan, dan pengembangan industri pengolahan ikan. Tender paket khusus ikan ini diharapkan dapat meningkatkan produksi ikan nasional dan menciptakan lapangan kerja baru di sektor perikanan. Selain itu, pengembangan industri perikanan juga dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan di Indonesia.

Pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk meningkatkan produksi ikan nasional dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor perikanan. Hal ini sejalan dengan visi Presiden Joko Widodo untuk membuat Indonesia menjadi negara dengan ekonomi terbesar di dunia pada tahun 2045.

Dalam upaya untuk mencapai tujuan tersebut, KKP telah mengembangkan program-program seperti pembangunan sarana budidaya ikan, pembenihan dan pembesaran ikan, dan pengembangan teknologi budidaya ikan yang lebih modern. Program-program ini diharapkan dapat meningkatkan produksi ikan nasional dan menciptakan lapangan kerja baru di sektor perikanan.

Meskipun tender paket khusus ikan ini dianggap sebagai langkah positif dalam meningkatkan produksi ikan nasional, pihak terkait diharapkan terus memantau implementasi program ini dan memastikan bahwa dana yang diinvestasikan digunakan secara efektif dan efisien.

Dalam jangka panjang, peningkatan produksi ikan nasional dapat memberikan manfaat yang besar bagi Indonesia, termasuk meningkatkan ketersediaan pangan, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan ekspor produk perikanan Indonesia. Oleh karena itu, program-program ini harus diperhatikan secara serius dan terus dikembangkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Berita Terkini

Pecut Investasi Pembangkit Panas Bumi: Pemerintah Putuskan Kaji Kurangi Pajak?

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah mempertimbangkan untuk merevisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Panas Bumi. Langkah tersebut bertujuan untuk memberikan kepastian bagi investor yang tertarik pada investasi pembangkit panas bumi di Tanah Air. Salah satu kajian utama adalah mengurangi pajak terkait proyek panas bumi. Direktur Jenderal […]

Read More
Berita Terkini

Kenapa Revisi UU Migas Penting untuk Masa Depan Energi Nasional Indonesia?

Pemerintah Indonesia menghadapi tantangan besar dalam mencapai swasembada energi, terutama dalam sektor minyak dan gas bumi. Salah satu langkah yang dianggap krusial adalah revisi UU Migas, yang saat ini dinilai belum mampu mendukung optimalisasi pengelolaan sektor ini. Ketua Umum Serikat Pekerja SKK Migas, Afriandi Eka Prasetya mengungkapkan bahwa revisi undang-undang tersebut sangat dibutuhkan agar pengelolaan […]

Read More
Berita Terkini

Investasi Mobil Listrik: LG Mundur, Huayou Jadi Pengganti Proyek Baterai EV di Indonesia

Investasi mobil listrik LG yang gagal bakal digantikan? Indonesia terus memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam pengembangan industri mobil listrik global. Dalam langkah terbaru, Presiden RI Prabowo Subianto mengumpulkan sejumlah menteri ekonomi untuk membahas kelanjutan proyek pengembangan baterai mobil listrik yang sempat terhambat. Rapat terbatas yang berlangsung pada Kamis (22/05), mengarah pada pengalihan investasi strategis […]

Read More